4. WARU LANDAK
Bunga waru landak berkhasiat untuk pengobatan kanker esophagus, infeksi paru-paru dan batuk darah.
Pada bunga terdapat senyawa aktif
anthocyanin, cyanidin 3,5-diglucoside, cyanidin
3-rutinoside-5-glucoside, hyperin, hyperoside, isoquercitrin,
quercetin-4-glucoside, quercimeritrin, rutin, spiraesside. Tanaman
obat berkhasiat ini memiliki kandungan senyawa aktif pada daun yaitu
asam amino, fenol, gula tereduksi dan tanin. Khasiat penyembuhan
dapat diperoleh dari penggunaan bunga dan akar yang telah dikeringkan.
Bagian daun dapat digunakan segar atau dikeringkan dengan menjemur di
bawah pelindung, lalu digiling menjadi serbuk.
Waru landak disebut Hibiscus mutabilis L termasuk famili Malaceae.
Tanaman obat berkhasiat ini dikenal dengan nama daerah bunga waktu
besar atau saya ngali-ngali. Sedangkan nama asingnya Changeable rose
mallow, confonrose hibiscus leaf atau cotton rose.
Tanaman obat berkhasiat ini masuk
meridian paru-paru dan hati (liver ). Efek farmakologi tanaman obat
berkhasiat ini agak pedas, sejuk, antiradang, menghambat sel kanker
lambung, membersihkan darah, menghilangkan bengkak, melancarkan
pengeluaran nanah dan menghentikan pendarahan ( hemostatik
).
Secara empiris tanaman ini dapat menyembuhkan penyakit-penyakit sbb:
1. Kanker esophagus, cardia,
stomach ( lambung ), paru-paru, payudara dan kulit
Bunga kering 10-30 g ( atau 50-150 g segar ) direbus dengan 4 gelas air
sampai menjadi 2 gelas,dinginkan, saring, minum 2 kali sehari satu
gelas.
2. Infeksi paru-paru, batuk darah dan
batuk lama, keputihan
Bunga
atau daun atau akar kering 10-30 g ( atau 50-150 g segar ) direbus
dengan 4 gelas air sampai menjadi 2 gelas dinginkan, saring, minum 2
kali sehari satu gelas.
3. Muntah darah, darah haid
banyak, bisul, abses paru
Bunga kering 10-30 g ( atau
50-150 g segar ) direbus dengan 4 gelas air sampai menjadi 2 gelas,
dinginkan, saring, minum 2 kali sehari satu gelas.
4. Luka tersiram air panas
Bunga kering digiling menjadi bubuk, diaduk dengan minyak wijen
secukupnya untuk dioleskan ke tempat yang sakit.
5. Bisul, radang kulit
bernanah
Daun atau bunga segar secukupnya dicuci bersih, lalu digiling halus,
tempelkan ke bagian yang sakit.
CATATAN : Wanita hamil dilarang pakai
Dari berbagai sumber
Tidak ada komentar:
Posting Komentar