Banyak orang tahu bahwa bahaya rokok sangat besar baik kepada si
perokok maupun si perokok pasif. Namun Anda tak perlu khawatir karena
ada beberapa cara untuk mengurangi dampak rokok pada paru-paru Anda.
Pertama, Anda dianjurkan untuk banyak mengkonsumsi
makanan yang mengandung Omega 3. Sebab pemberian makanan yang kaya akan
omega-3 pada penderita penyakit gangguan paru-paru kronik (Chronic
obstructive Pulmonary Diseases/COPD) dapat memperbaiki fungsi paru-paru
penderita penyakit tersebut. Hal ini ditunjukkan dengan adanya penurunan
serum, tingkat produksi lendir serta perbaikan gejala pada penderita
COPD.
Kedua, Anda dianjurkan mengkonsumsi
kedelai. Sebab mengkonsumsi makanan dan minuman yang mengandung sari
kedelai dapat memperbaiki fungsi paru-paru dan mengurangi serangan
penyakit sesak nafas kronis. Tim studi yang dipimpin Fumi Hirayama asal
Jepang meneliti 300 pasien sesak nafas dan 340 orang sehat yang
mengkonsumsi kedelai. Hasilnya, mereka yang mengonsumsi produk
mengandung kedelai fungsi paru-paru sangat baik dan risiko terkena sesak
nafas juga berkurang.
Ketiga,
adalah dengan banyak mengkonsumsi makanan yang mengandung antioksidan
seperti brokoli, apel, serta sayur dan buah lainnya. Sebab mengkonsumsi
makanan kaya antioksidan bisa membantu memperbaiki dan melindungi
paru-paru Anda. Sebuah studi telah menunjukkan bahwa paru-paru orang
yang mengkonsumsi lebih dari 5 apel dalam seminggu berfungsi lebih baik
dari paru-paru mereka yang sama sekali tidak mengkonsumsi apel.
Keempat,
Anda disarankan mengkonsumsi jeruk nipis. Menurut analisis melalui alat
GC-MS, air jeruk nipis ternyata mampu menurunkan kadar nikotin hingga
70,65. Namun air jeruk nipis di sini hanya alat bantu untuk dapat
berhenti merokok.
Kelima, dengan minum banyak air.cIni akan membantu
untuk mengeluarkan racun dan nikotin yang telah terakumulasi dalam tubuh
Anda setelah bertahun-tahun merokok.
Keenam, lakukan latihan pernafasan tiap hari. Buat
tubuh rileks dan tarik nafas panjang melalui hidung dan hembuskan nafas
melalui mulut selama sekitar 5-10 menit.
Ketujuh, berhentilah merokok minimal selama 12 jam. Sebab bagi pecandu rokok, menghentikan kebiasaan merokok mungkin merupakan hal yang sulit. Namun ternyata tubuh akan memperbaiki sistemnya ketika si perokok berhenti merokok selama 12 jam. Perasaan buruk akan terasa, namun pada saat itulah proses penyembuhan kerusakan akibat rokok dimulai. Karbon monoksida dan kandungan nikotin dalam tubuh akan hilang secara perlahan. Jika ini dilakukan dalam waktu 2-3 hari, maka racun di rokok bisa hilang sama sekali dan jika dilakukan 2-3 minggu sirkulasi tubuh akan mulai memperbaiki kerusakan pada paru-paru. Dalam jangka waktu 1-9 bulan, batuk-batuk dan nafas pendek akan menghilang. Nah silakan mencoba.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar